Tuesday, August 26, 2008

Koruptor dan seks

Melawan korupsi ?
Melawan korupsi bisa dilakukan dari luar instansi dan bisa juga dilakukan dari dalam instansi,
melawan korupsi dari luar instansi;
bisa dilakukan dengan melakukan pengamatan terhadap orang-orang yang dicurigai korupsi....artinya setiap hari kita ngintipin orang-orang yang mencurigakan itu, gambaran klasik dari orang yang perlu dicurigai adalah: Kaya.......mana ada koruptor yang miskin.........punya jabatan dalam struktur organisasi pemerintahan.....pejabat eselon IV sampai eselon I....atau bukan pejabat eselon tapi memegang proyek gede............wah cara mengetahui jabatan dan kekayaan bagaimana ? lihat dulu rumah yang ditinggal......ukuran..gede....model rumah.....mewah.....sampai super mewah, jumlah rumah dan mobil...type mobil....mewah, perhiasan isteri....wah bangeet.......isteri simpanan....selingkuhan.....isteri lain. gaya anak atau anggota keluarga .....Borju mek.....sepatu --arloji.....pakaian... bermerek mahal.....sekolah....pasti sekolah mahal dong........jajan....di resto atau cafe.....bukan warteg bos. kalau melihat yang begini apa yang harus dilakukan ? marilah kita doakan agar beliau semakin sehat dan sadar bahwa tindakan korupsi adalah tindakan tidak terpuji yang dikutuk manusia dan tuhan Allah SWT.
Hal lain yang bisa diamati dari luar adalah pungutan-pungutan yang sifatnya liar, pungutan liar ini sehari-hari terjadi dan terjadi terus antara lain.....priiiiiit......ngerti khan, minta tanda tangan orang penting untuk urusan penting misalnya anda kehilangan mobil kalau minta keterangan mobil hilang..............................maaf perlu ongkos karena kami gak punya biaya operasi pak....kasihanilah petugas................yang mobilnya hilang akan dikasihani oleh......Allah SWT. mengawasi tindakan korupsi dari luar instansi sulit dilakukan sekalipun anda menjadi korban karena anda adalah pihak yang lemah.
Mengawasi korupsi dari dalam Instansi,
anda berani???? siapa berani......anda bisa celaka kalau ketahuan melapor, orang yang melaporkan korupsi kadang dianggap tidak nasionalis....hah...kenapa begitu? apakah korupsi itu nasionalis ? atau anti nasionalis ?..................tanyalah sama yang korupsi. yang jelas kalo anda melaporkan korupsi di Instansi saudara maka saudara ga bakal dapat penghargaan......contoh Inu Kencana.....mana penghargaan dari STPDN ? gak ada tuh.....................keluar dari lingkaran adalah yang paling mungkin.................dikeluarkan dari lingkaran korupsi karena tidak loyal...kasihan.

No comments: